Paket Usaha Makanan Ringan, Modal Sedikit Tapi Untungnya Gede

paket usaha makanan ringan

Paket usaha makanan ringan dengan modal sedikit tapi sangat menguntungkan. Bahkan usaha makanan ringan dapat dijadikan usaha sampingan untuk menambah penghasilan.

Apabila dijalankan dengan tekun maka akan menjadi bisnis yang menguntungkan. Apalagi jika memiliki kemmampuan pemasaran yang baik maka hal tersebut sangat menguntungkan bagi usaha kecil ini.

Makanan ringan banyak sekali jenisnya, sebaiknya disesuaikan dengan selera pasar. Banyak makanan ringan kekinian yang diminati masyarakat, sehingga untuk memulai bisnis makanan ringan dapat dicoba dengan hal itu.

Baca Juga: Ide Jualan Makanan Ringan Kekinian Untuk Pemula

 

Paket Usaha Makanan Ringan dan Anlisanya

1. Kacang Bawang

paket usaha makanan ringan

Kacang bawang dapat diproduksi dan penjualannya dititipkan ke warung – warung. Sebaiknya jika dititipkan ke warung – warung maka kacang bawang dikemas dalam kemasan kecil – kecil.

Analisa Usaha

  1. Kacang Rp 26.000 per kg x 2 kg = Rp. 52.000
  2. Minyak Rp 15.000 per liter
  3. Garam Rp 1000 per bungkus
  4. Bawang Putih Rp 2.000 per siung
  5. Plastik Rp 100 per lembar x 100 lembar = Rp 15.000
  6. Total harga bahan – bahan Rp 80.000

Untuk lebih menghemat pengeluaran sebaiknya membeli bahan dengan jumlah yang banyak sekaligus

Kacang dijual dengan kemasan kecil dengan harga Rp. 1.000  dikali 100 bungkus = Rp 100.000

Keuntungan yang di dapat = Harga jual – Modal awal = Rp 100.000 – 80.000 = 20.000

2. Keripik Singkong

paket usaha makanan ringan

Keripik singkong makanan yang tidak ada matinya, favorit semua usia. Makanan ringan ini dapat dimakan dimana saja, sebagai pengganti kerupuk.

Tahap pembuatan yang tidak terlalu rumit, karena batang singkong sedikit keras maka pemotongannya harus hati – hati menggunakan pisau yang tajam. Apabila memungkinkan menggunakan alat pengasah keripik pisang.

Tips agar keripik renyah yaittu singkong diiris tipis – tipis lalu direndam menggunakan air yang ditambahkan garam dan bawang putih. Lalu goreng dan tiriskan sampai kadar minyak sangat sedikit.

Karena banyaknya minyak mempengaruhi kerenyahan keripik, semakin sedikit minyak yang tertinggal keripik singkong lebih renyah.

Analisa Usaha

  1. Singkong Rp 2.000 per kg x 10 kg = Rp 20.000
  2. Garam Rp 1.000 per bungkus
  3. Bawang Putih Rp 2.000 per siung
  4. Plastik Rp 30.000 berisi 200 lembar
  5. Minyak Rp 15.000 per liter
  6. Total bahan keseluruhan Rp 68.000

Bahan garam, bawang putih, dan minyak sebaiknya membeli dalam jumlah yang banyak sehingga harga nya jauh lebih murah.

Keripik Singkong dijual per bungkus Rp 1.000 x 200 bungkus = Rp 200.000

Keuntungan = Harga Jual – Modal awal = Rp 200.000 – 68.000 = Rp 132.000

3. Usus Crispy

paket usaha makanan ringan

Usus ayam dapat digunakan sebagai makanan ringan rumahan. Cara pembuatannya dengan mengukus usus aam terlebih dahulu, tambahkan tepung – tepungan dan bumbu lainnya, lalu goreng sampai kering.

Stelah diolah menjadi usus crispy, usus ayam memiliki nilai jual yang tinggi. Apabila dititpkan di warung – warung dengan kemasan yang sama dengan makanan ringan seribu an maka usus crispy bisa dijual Rp. 2.500.

Analisa Usaha

  1. Usus Rp. 18.000 per kg.
  2. Seperempat kg tepung terigu Rp 2.500
  3. Telur 1 butir Rp 2.000
  4. Bawang putih 2 siung Rp 500
  5. Kemiri 2 butir Rp 500
  6. Minyak Goreng Rp 15.000 per liter
  7. Plastik ukuran seperempat kg Rp 800 x 10 buah
  8. Total harga bahan Rp 500.000

Bawang putih, tepung terigu, telur, kemiri sebaiknya beli dalam jumlah banyak

Harga jual perbungkus dengan ukuran 0,25 kg Rp 20.000. Maka 1 kg usus crispy harga jualnya Rp 80.000

Keuntungan yang diperoleh harga jual – Modal = Rp 80.000 – Rp 50.000 = Rp 30.o000

4. Onde – Onde

Onde – onde merupakan makanan ringan yang mengombinasikan antara tepung beras dan tepung ketan dengan isian kacang hijau. Namun semakin berkembangnya teknologi isian kacang hijau memiliki banak varian rasa seperti nanas, storberi, cokelat, dan buah – buahan lainnya.

Cara membuatnya cukup mudah dengan menambahkan tepung sagu, telur, vanili, garam, dan air hangat.

Analisa Usaha

  1. Tepung Ketan Rp 18.000 per kg
  2. Tepung sagu seperempat kg Rp 4.500
  3. Telur 1 butir Rp. 2.000
  4. Gula pasir seperempat kg Rp 4.500
  5. Vanili Rp 1.000

Total pengeluaran Rp 30.000

Hrg jual Rp 500 per buah x 100 = 50.000

Keuntungan = Hrag jual – harga modal = Rp 50.000 – Rp 30.000 = Rp 20.000

Baca Juga: Membuat Pupuk Kompos Tanpa Em4, Bisa Banget!!!